Ibnul Jauziy rahimahullah berkata, “Di mana (keadaan) dirimu dibandingkan dengan selainmu? Mana letihnya seorang alim yang telah mempelajari ilmu selama lima puluh tahun? Letihnya hilang, ilmupun berhasil dia raih. Dan mana kenikmatan hidup si pemalas (yang lebih memilih kesenangan bersantai ria)? Kesenangannya sirna, setelah itu disusul oleh penyesalan.”

Shaidul Khatir, 440

Sumber: https://t.me/dakwahsalafiyahaceh/3864